Senin 26 Aug 2013 16:57 WIB

Maulana Sempat Lindas Peluru dengan Sepedanya

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Hazliansyah
Peluru (ilustrasi)
Foto: worldphotocollections.blogspot.com
Peluru (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Maulana (43 tahun), penemu puluhan peluru di tempat pembuangan sampah di Jalan Kampung Muara Bahari 1, Gang A 11 RW 06, Kelurahan, Tanjung Priok, Jakarta Utara, hampir terjatuh ketika sepedanya melewati kumpulan peluru tersebut.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol M Iqbal mengatakan, menurut pengakuan Maulana, ia tidak sengaja melindas peluru tersebut. Alhasil sepeda yang dikendarainya goyang.

"Hampir jatuh," kata Kapolres, Senin (26/8).

Iqbal melanjutkan, saksi yang sadar telah melindas sesuatu kemudian turun. Ia terkejut begitu melihat yang dilindasnya adalah peluru. Sontak dia mengumpulkan ceceran peluru ke dalam kantong plastik.

Maulana kemudian membawanya pulang terlebih dahulu baru diberikan ke Mapolsek Tanjung Priok. "Saksi masih diperiksa di Reskrim Polres Metro Jakarta Utara," kata dia.

Seperti diketahui, Maulana menemukan peluru sekitar pukul 23.30 WIB, Jumat (23/8). Kemudian dia menyerahkan ke polisi sekitar pukul 01.15 WIB.

Setelah diperiksa, puluhan butir peluru tersebut terdiri dari jenis Moser sebanyak delapan butir, peluru Roger sebanyak 40 butir dan  peluru CIS Revolver tiga butir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement