Rabu 14 Aug 2013 20:18 WIB

Jokowi dan KASAD Akan Rutin Patroli Sampah

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Djibril Muhammad
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama KSAD Jenderal TNI Moeldoko saat menyusuri Sungai Ciliwung menggunakan perahu karet pada kegiatan Karya Bakti Skala Besar pembersihan Sungai Ciliwung di jembatan lama Ciliwung, Rawajati, Jakarta Selatan, Kamis (14/8)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama KSAD Jenderal TNI Moeldoko saat menyusuri Sungai Ciliwung menggunakan perahu karet pada kegiatan Karya Bakti Skala Besar pembersihan Sungai Ciliwung di jembatan lama Ciliwung, Rawajati, Jakarta Selatan, Kamis (14/8)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jendral TNI Moeldoko, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyusuri sungai Ciliwung sembari membersihkan sampah.

Sebanyak 10 ribu anggota TNI dan 100 truk sampah dikerahkan untuk membersihkan tumpukan sampah yang selalu menumpuk di Sungai Ciliwung meski sering dibersihkan. Dengan perahu karet dan jaring mereka mengambil sampah yang berada dekat dengan perahu yang mereka naiki.

Moeldoko mengatakan membersihkan sampah di sungai memang tidak mudah. "Pembersihan sungai harus dilakukan terus-menerus," ujarnya usai susur sungai, Rabu (14/8).

Selain membersihkan sungai anggota TNI juga berupaya untuk menyadarkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan ke sungai. Moeldoko mengaku butuh kerja keras agar masyarakat sadar pentingnya menjaga lingkungan.

Menurut dia, sampah yang selalu menumpuk di sungai merupakan salah satu penyebab terjadinya banjir. "Air yang meluap saat banjir akibat dari sampah yang menumpuk," ujarnya.

Jokowi, Moledoko dan Hermanto sepakat agar patroli sampah dilakukan secara rutin. Tahap awal patroli memang dilakukan sepanjang sungai Ciliwung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement