REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Rumah Anggota Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, AKP Tulam ditembak orang tak dikenal. Kaca rumah AKP Tulam terkena peluru yang ditembakkan pelaku.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, mengatakan, peristiwa penembakan itu terjadi sekitar 15 menit setelah AKP Tukam keluar dari rumah untuk bekerja.
Sementara di rumah tersebut hanya ada anak istrinya. Menurut Rikwanto, istrinya mendengar semacam letusan senjata api, yang diduga oleh pihak kepolisian dari jenis air softgun.
Rikwanto menjelaskan, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait penembakan ini. Dalam pemeriksaan saksi, polisi masih menjadikan keluarga sebagai saksi utama.
''Kita juga cari saksi lain di lingkungan sekitar, apakah melihat orang yang mencurigakan,'' katanya.
Seperti diketahui, aksi penembakan yang menyasar ke anggota kepolisian kembali terjadi oleh pelaku yang masih misterius. Kali ini penembakan mengarah ke rumah AKP Tulam yang terletak di perumahan Banjar Wijaya Blok B 49/6 RT 02/7 Cluster Yunani, Cipondoh, Kota Tangerang. Selasa (13/8) Sekitar pukul 06.00 WIB.
Sebelumnya juga terjadi penembakan terhadap Anggota Babinkamtibmas Polsek Cilandak, Aiptu Dwiyatna, harus meregang nyawa ketika timah panas bersarang di kepalanya.
Peristiwa itu dilaporkan terjadi di Depan Rumah Sakit Sari Asih, Jalan Otista Raya, Kelurahan Sasak Tinggi, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (7/8) sekitar pukul 04.30 wib.
Sementara Aida Patah Saktiyono, dari Satuan Lalu Lintas Polsek Gambir, tertembak di bagian dada sebelah kiri di Cirendeu, Tangerang Selatan dan masih terselamatkan oleh warga sekiar yang membawanya ke Rumah Sakit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika