Senin 05 Aug 2013 10:08 WIB

Menag: Pelaku Bom tak Hormati Ramadhan

Menteri Agama Suryadharma Ali
Foto: Republika/Yasin Habibi
Menteri Agama Suryadharma Ali

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Suryadhama Ali menilai pelaku bom Vihara Ekayana tidak menghargai bulan Ramadhan, sehingga dikategorikan terkutuk dan biadab. "Umat sebaiknya tidak usah terpancing dan terprovokasi dengan kejadian ini," kata Menag Suryadhama kepada pers di Jakarta, Senin (5/8).

Hal itu dikatakan saat dirinya meninjau lokasi Vihara yang meledak karena bom, Ahad (4/8) jam 20.00 WIB. Dikatakan Menag kejadian ini diharapkan tidak akan mengganggu hubungan Islam dan Budha secara umum. "Saya mengajak agar umat tidak terprovokasi dengan kejadian itu," ucap Menag.

Menag berada di vihara sekitar 30 menit untuk meninjau lokasi yang terjadi kerusakan. Saat ini lokasi kejadian mendapat pengawalan ketat dari polisi dan pintu gerbang ditutup rapat saat Menag Suryadharma pulang.

Sebuah ledakan keras terjadi di Vihara Ekayana di kawasan Duri Kepa, Jakarta Barat. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Lokasi Vihara itu terletak di salah satu pemukiman padat warga sebuah kompleks elit di Jakarta Barat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement