Senin 29 Jul 2013 04:49 WIB

Khofifah: Kemungkaran Harus Diluruskan

Khofifah Indar Parawansa
Foto: Antara/ Saiful Bahri
Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Salah seorang bakal calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menegaskan kemungkaran harus dilawan. Ia menilai proses persidangan di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) merupakan jalan untuk meluruskan kemungkaran itu.

"DKPP akan menggelar sidang terakhir pada Senin (29/7), kemudian insya Allah akan ada keputusan. Semoga ikhtiar kita lolos," katanya dalam keterangan resmi, Ahad (28/7) malam.

Dalam acara "Buka Bersama Ibu Muslimat" bertema "Ayo Jaga Aswaja, Demi Terjaganya Iman dan Moral" yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Kediri di halaman Kantor PC Muslimat NU Kabupaten Kediri tersebut, Khofifah juga menyampaikan permohonan dukungan doa.

"Senin (29/7) pagi juga dilakukan sidang PTUN. Mohon panjenengan (anda) terus melakukan doa. Biar syariatnya saya yang menyelesaikan," ujar Ketua Umum PP Muslimat NU itu.

Ia menjelaskan ada harapan di DKPP. "Sidang DKPP tidak hanya memecat anggota KPUD, tapi DKPP juga telah memiliki yurisprudensi untuk memasukkan kembali calon yang telah dicoret oleh KPUD Jawa Timur," kata perempuan kelahiran Surabaya pada 19 Mei 1965 tersebut.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Jatim "Berkah" (bersama Khofifah-Herman) Kabupaten Kediri, Nurul Aini Bajuri, meminta agar dukungan untuk Khofifah tetap solid.

"Jangan pindah ke lain hati, apapun alasannya, karena proses hukum sedang berlangsung," ucapnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement