Kamis 25 Jul 2013 21:18 WIB

Akhir 2014, Indonesia Ditargetkan Bebas Anak Jalanan‬

Rep: mg03/ Red: Mansyur Faqih
Salim Segaf Al-Jufri
Foto: Republika/Musiron
Salim Segaf Al-Jufri

REPUBLIKA.CO.ID, ‪‪JAKARTA -- Mensos Salim Segaf Al Jufri menargetkan, akhir 2014 Indonesia bebas anak jalanan. Untuk itu, kementerian pun menyiapkan anggaran sebesar Rp 275 miliar untuk mengatasi 125 ribu anak jalanan yang ada di Indonesia saat ini. 

Menurutnya, uang itu digunakan untuk memfasilitasi anak-anak jalanan. Termasuk di antaranya, fasilitas tabungan dengan besaran Rp 1,5 juta per anak. "Diharapkan, dengan adanya tabungan ini, orang tua tidak lagi memaksa anak-anaknya ke jalanan," ujarnya ketika berbuka bersama anak-anak jalanan di Jakarta, Kamis (25/7).

Ketua pelaksana acara buka bersama, Rachmat Koesnadi menyatakan, jumlah anak jalanan memang meningkat seiring dengan bertambahnya kantong-kantong kemiskinan. Salah satunya, seperti yang terjadi di Jakarta saat ini.‬

Pria yang juga menjabat sebagai Kasubdit Kesejahteraan Sosial Anak Terlantar Direktorat Kesejahteraan Sosial Anak ini menjelaskan, banyak di antara anak-anak yang hadir yang sudah meninggalkan kehidupan jalanan. Ia pun berharap akan semakin banyak yang mengikuti jejak mereka dan kembali ke keluarga serta komunitas hingga akhirnya kembali ke sekolah.‬

Menurutnya, acara buka bersama mensos ini rutin diselenggarakan oleh Kemensos sejak 2009. Tahun ini, tema acara adalah "Tinggalkan Jalanan Menuju Kehidupan yang Lebih Baik".‬

Melalui acara ini, Kemensos berharap dapat menyampaikan pesan pentingnya pendidikan formal kepada anak jalanan. Sekaligus mengajak mereka kembali ke keluarga. "Jalanan bukan tempat yang aman untuk anak-anak," papar Salim.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement