Kamis 25 Jul 2013 09:54 WIB

Sesama Anggota Polisi Tawuran Tiga Luka- Luka

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Heri Ruslan
Garis Polisi
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Garis Polisi

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG — Puluhan anggota polisi dari dua satuan di Polda Jawa Tengah dikabarkan terlibat aksi tawuran, Rabu (24/7) malam. Aksi tawuran ini, masing- masing melibatkan anggota Perintis Ditsabhara dan Brimob Polda Jawa Tengah.

Akibatnya tiga orang anggota perintis Ditsabhara dikabarkan mengalami luka- luka, setelah mendapatkan serangan dengan batu dan kayu. Belum ada penjelasan resmi dari Kapolda Jawa Tengah terkait dengan aksi bentrokan antar aparat di jajarannya tersebut.

Namun sumber di lingkungan Polda Jawa Tengah menyebutkan, bentrokan ini pecah sekitar pukul 23.50 WIB. Perseteruan berawal saat anggota shabara menantang anggota brimob melalui pesan blackberry messanger (BBM).

Entah siapa yang memprovokasi, sekitar 50 orang anggota Brimob yang bermarkas di Srondol nglurug ke markas Perintis Ditsabahara, di kawasan Bukit Semarang Baru (BSB), Kecamatan Mijen. Mereka berangkat dengan mengendarai sepedamotor.

Awalnya, kedatangan anggota brimob menanyakan maksud pesan BBM tersebut. Karena saat itu ada beberapa anggota yang terlibat perselisihan melalui pesan BBM bentrokan pun terjadi di markas Perintis Ditsabhara.

Insiden bentrokan ini, kini ditangani Bidang Propam Polda Jawa Tengah. Penyebab bentrokan dua satuan aparat Polda Jawa Tengah ini juga terus ditelusuri.

Para anggota yang terlibat dalam bentrokan ini merupakan anggota polisi baru yang masih berpangkat brigadir. Mereka baru berdinas di lingkungan Polda Jawa Tengah sekitar lima bulan.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Djihartono yang coba dikonfirmasi belum dapat dihubungi. Saat Republika mencoba menghubungi per telepon sempat tersambung, namun putus kembali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement