REPUBLIKA.CO.ID, MUARA TEWEH -- Harga daging sapi di pasar tradisional Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, dalam sepekan bulan Ramadhan 1434 Hijriah naik dari Rp 90 ribu menjadi Rp 140 ribu per kilogram (kg). "Harga sejumlah daging, sapi maupun ayam naik bervariasi," kata seorang warga Muara Teweh, Murniati, Kamis (18/7).
Meski harga daging itu mengalami kenaikan, tetap saja dicari warga masyarakat untuk dikonsumsi. Selain daging sapi, barang lainnya yang naik diantaranya daging ayam ras Rp 34 ribu per kg sebelumnya Rp 28 ribu per kg, ayam buras (kampung) naik menjadi Rp 80 ribu per kg dari sebelumnya Rp 60 ribu per kg. "Semua komoditas yang menjadi keperluan santapan selama Ramadhan mengalami kenaikan," katanya.
Kenaikan harga daging ini juga diikuti barang kebutuhan lainnya terutama ikan, harga ikan di pasar tersebut juga mengalami kenaikan diantaranya ikan patin hasil tangkapan di Sungai Barito. Ada tiga jenis ikan patin harganya naik bervariasi antara Rp 150 ribu sampai Rp 200 ribu per kg dan jenis ikan sungai lainnya yaitu lais Rp 200 ribu per kg.
"Patin hasil tangkapan nelayan di sungai ini memang lebih mahal karena rasanya enak dan gurih berbeda dibanding ikan patin hasil budidaya baik dikolam maupun keramba yang hanya Rp 35 ribu per kg," kata seorang pedagang ikan di Pasar Pendopo Muara Teweh, Nayah.