REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq tiba di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (24/6) sekitar pukul 09.00 WIB. Tersangka kasus dugaan korupsi permohonan kuota impor daging sapi dan tindak pidana pencucian uang itu rencananya akan menjalani sidang perdana hari ini.

Jaksa penuntut umum akan membacakan surat dakwaan bagi Luthfi. Sebelumnya, dikabarkan Luthfi tengah sakit wasir. Bahkan ia disarankan untuk menjalani operasi. Namun, Luthfi mengaku sudah melakukan pemeriksaan sebelum menjalani sidang. "Untuk persiapan sidang, saya periksa dulu. Gak apa-apa," kata dia.

Luthfi menjadi salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi penambahan kuota impor daging sapi dan tindak pidana pencucian uang. Sebagai anggota Komisi I DPR, ia diduga menerima suap atau janji dari PT Indoguna Utama senilai Rp 1,3 miliar melalui perantara Ahmad Fathanah.

Uang itu disebut merupakan bagian dari komitmen fee sebesar Rp 40 miliar yang akan diberikan PT Indoguna jika permohonan kuota impor daging 8000 ton disetujui.

Mengenai persidangan pertamanya ini, Luthfi masih belum banyak berkomentar. Begitu pun ketika ia ditanya mengenai beberapa orang di sekitarnya yang sempat menjadi saksi. "Nanti saja ya sehabis sidang," kata dia. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika