REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pemerintah Indonesia dan Papua Nugini (PNG) sepakat bekerja sama mengembangkan perbatasan. Bentuk kerja sama itu di antaranya, eksplorasi minyak bumi dan gas (migas), pertambangan, dan transportasi.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengatakan ada 11 MoU yang diteken kedua belah negara. ‘’Ini akan mengubah peta hubungan Indonesia dan PNG,’’ Kata dia pada acara Kunjungan Delegasi Bisnis PNG, di Jakarta, Selasa (18/6) siang.
Terdapat berbagai kerja sama di sejumlah bidang, di bidang ESDM, kata Jero, mulai dari studi eksplorasi di perbatasan hingga ketenagalistrikan.
Lalu bidang nonenergi ada penerbangan dari PNG ke Indonesia. Hal ini mempermudah masing – masing pihak untuk saling berkunjung.
Menurut studi geologi, perbatasan Indonesia-PNG mengandung banyak sekali sumber energi dan mineral. Alam lebih mempermudah eksplorasi ketika kedua belah negara yang berbatasan bekerja sama. Konflik-konflik kecil di sekitar perbatasan pun bisa diminimalisir.