Senin 17 Jun 2013 23:41 WIB

Polisi Rawat Mahasiswa Terluka Usai Demo Dibubarkan

Petugas kepolisian menggunakan water canon membubarkan para pengunjuk rasa di depan Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (17/6) malam.   (Republika/ Agung Supriyanto)
Petugas kepolisian menggunakan water canon membubarkan para pengunjuk rasa di depan Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (17/6) malam. (Republika/ Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Personel Kepolisian Daerah Metro Jaya menangani satu orang mahasiswa yang terluka usai protes menolak rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di sekitar gedung DPR/MPR RI di Jakarta, dibubarkan secara paksa, Senin (17/6). malam.

"Kita temukan di jalan depan gedung DPR, kemudian diobati tim dokter di posko DPR," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto di Jakarta, Senin.

Mahasiswa tersebut bernama Bona Angkasa Bhuwananda (23) dari Universitas Pamulang. Bona, mahasiswa yang tinggal di kawasan Ciputat Tangerang Selatan terluka pada bagian kening kiri dan mendapatkan enam jahitan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement