REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar kepergian Almarhum Taufiq Kiemas menyisakan sejumlah kisah dan kesan bagi orang-orang yang pernah hadir semasa hidupnya. Terlebih lagi bagi seorang budayawan Sudjiwo Tedjo.
Dalam akun twitternya, budayawan dengan rambut gondrongnya yang khas ini menyayangkan tak ada satu pun yang mengangkat pesan almarhum Taufiq Kiemas dari sudut pandang budaya.
Dari pantauan ROL, Ahad (9/6), berikut bunyi kicauan Sudjiwo Tedjo dalam akun twitternya "@sudjiwotedjo Kok gak ada satu komentar pun ttg wayang dari almarhum Mas Taufiq Kiemas ya...semua melulu politik..politik..politik".
Seperti itulah petikan twitter dari budayawan yang juga kerap disebut presiden jancukers oleh followersnya. Dia mengatakan dalam twitternya, bagi almarhum Taufiq Kiemas, menonton wayang mencegah munculnya sifat beringas masyarakat.
@sudjiwotedjoNih pesan Mas Taufiq Kiemas ttg wayang: Masyarakat yang sering nonton wayang tidak akan menjadi masyarakat yang beringas!
Dia menambahkan, almarhum Taufiq Kiemas pernah berkata mengenai wayang dalam acara kolaborasi wayangan 1 Suro di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
@sudjiwotedjoPesan itu disampaikan almarhum Mas Taufiq Kiemas ke saya dan Ki Enthus, sblm kami kolaborasi wayangan 1 Suro di DPR.