Selasa 14 May 2013 22:23 WIB

KAI Belum Jual Tiket Kereta Tambahan

Ratusan pemudik antri untuk mendapatkan tiket kereta api di Stasiun Senen, Jakarta Pusat.
Foto: Republika/Imam Budi Utomo
Ratusan pemudik antri untuk mendapatkan tiket kereta api di Stasiun Senen, Jakarta Pusat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--PT Kereta Api Indonesia Daop II Bandung belum menjual tiket kereta untuk sejumlah kereta api tambahan untuk lebaran. Alasannya masih menunggu keputusan dari Direksi PT KAI.

"Memang sudah ada beberapa rangkaian KA komerisial maupun binis yang sudah penuh 100 persen. Untuk kereta tambahan belum dijual, masih menunggu dari pusat," kata Kepala Humas PTKA Daop II Bandung Bambang Setya Prayitno di Bandung, Selasa (14/5).

Menurut Bambang beberapa rangkaian KA pada musim angkutan Lebaran 2013 khususnya pada 2-5 Agustus 2013 sudah ada yang penuh. Rangkaian itu antara lain KA Ekonomi Kahuripan, kemudian KA Lodaya dan juga KA Turangga dan Argo Wilis.

"Hasil reservasi tiket ini kita lihat kebutuhan kereta tambahan nanti, yang jelas tiketnya akan ditentukan, berikut reservasinya," kata Bambang.

Reservasi tiket angkutan lebaran sudah dilakukan sejak 1 Mei 2013. Animo masyarakat untuk melakukan pemesanan tiket cukup tinggi sehingga rata-rata sudah di atas 70 persen, bahkan untuk pemberangkatan H-2 dan H-1 sudah ada yang habis terpesan.

Bambang menyebutkan meski belum ada ketentuan kereta tambahan,  biasanya selalu ada dua hingga tiga kereta tambahan untuk setiap rangkaiannya.

Selain itu KA lebaran juga akan dioperasikan untuk menopang peningkatan jumlah penumpang di stasiun pemberangkatan.

"Tingkat pemesanan tiket masih terus bergulir, mereka yang tidak kebagin pada H-2 atau H-1, bisa memajukan pemberangkatannya pada H-7 hingga H-4," kata Bambang.

Pemesanan tiket yang dilakukan secara online, kata Bambang, tetap menggunakan identitas diri KTP atau SIM dan maksimal pemesanan empat tiket.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement