REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Tidak ada penyanderaan yang dilakukan oleh terduga teroris dalam aksi penggerebekan oleh Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri., kata Wakapolda Jawa Barat Brigjen Polisi Rycko Amelza Daniel di Cigondewah, Kabupaten Bandung, Rabu (8/5).
"Tidak ada sandera di tangan terduga teroris, warga di sekitar lokasi itu telah diamankan ke tempat jauh sebelum proses penangkapan ini," kata Wakapolda.
Pernyataan Wakapolda Jabar itu menjawab rumor yang berkembang di lokasi penangkapan terduga teroris itu yang menyebutkan ada sandera di rumah kontrakan terduga teroris itu.
"Satu terduga sudah berhasil ditangkap dari lokasi itu berinisial HR," kata Rycko.
Sebelumya, warga dan sejumlah awak media sempat mendapat informasi adanya sandera di tangan tersangka di rumah kontrakan itu.
Sementara itu, seorang ibu muda dan anaknya yang menghuni salah satu kamar kontrakan milik H. Suhanda itu sudah diamankan oleh petugas sebelum operasi penangkapan dilakukan.
Penangkapan hingga pukul 17.45 WIB masih terus berlangsung. Masih terdengar lagi bunyi tembakan seperti pada siang hari.