Rabu 01 May 2013 16:19 WIB

Tak Sabar Antre, Warga Serbu Truk Elpiji

Rep: Lilis Handayani/ Red: A.Syalaby Ichsan
Tabung elpiji 3 kg
Foto: Antara
Tabung elpiji 3 kg

REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Warga  Kabupaten Cirebon mengeluhkan sulitnya mendapat pasokan gas elpiji 3 kg. Oleh karena itu, mereka langsung menyerbu truk pengangkut elpiji yang baru tiba di salah satu agen, Rabu (1/5). 

Kondisi itu seperti yang terlihat di agen yang terletak di Jalan Dewi Sartika, Sumber, Kabupaten Cirebon. Puluhan warga yang ingin membeli gas elpiji mengantri sejak pagi hari. Meski merasa kesal, namun mereka terpaksa harus bersabar menunggu datangnya truk yang akan menyuplai gas elpiji ke agen tersebut. 

Truk yang ditunggu warga akhirnya tiba sekitar pukul 11.00 WIB. Warga yang sudah lelah menunggu sejak pagi pun langsung menyerbu dan menaiki truk. 

Mereka berebut untuk mendapatkan gas elpiji yang mereka butuhkan. Karenanya, hanya dalam hitungan menit, gas elpiji yang berada di atas truk pun habis tak bersisa. "Kalau tidak berebut, nanti tidak kebagian,’’ ujar seorang warga Sumber, Ibnu. 

Ibnu memiliki sebuah kios kecil yang biasa menjual gas elpiji 3 kg. Namun, sejak sebulan terakhir, warungnya tak pernah lagi dikirimi gas elpiji oleh agen. Karena itu, dia memilih untuk datang langsung ke agen untuk bisa mendapatkan gas. 

"Tadi saya bawa 20 tabung, tapi hanya kebagian 12 tabung,’’ tutur Ibnu. Hal serupa juga terjadi di salah satu agen elpiji di Desa Jagapura Kidul, Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon.

Di agen tersebut, puluhan warga juga rela menunggu kedatangan truk pengangkut gas elpiji sejak pagi hari. Mereka pun langsung berebut saat truk tersebut datang. "Karena kurang cepat, saya jadi tidak kebagian sama sekali,’’ kata seorangwarga desa setempat, Washadi. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement