REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Seorang pelajar Sekolah Dasar bernama Fahat Umbaran (10 tahun) tewas saat menyebrang sungai Cimanuk di Desa Kongsi Jaya, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, Selasa.
Warju, warga Desa Kongsi Jaya, Widasari Kabupaten Indramayu menuturkan, korban merupakan salah seorang pelajar Sekolah Dasar diduga tewas saat menyebrang dengan menggunakan perahu.
Menurut dia, sungai Cimanuk debit airnya cukup besar karena curah hujan masih tinggi dan diduga korban tidak bisa menyelamatkan diri akibat arus yang deras.
Sementara itu warga setempat dikagetkan penemua mayat anak-anak dengan posisi telungkup di tepi sungai Cimanuk menggenakan celana warna biru dan kaos orange.
Kapolsek Widasari, Kabupaten Indramayu, AKP Amizar, menuturkan, korban bernama Fahat Umbaran (10 tahun), warga Desa Bangkaloa, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, diduga tewas, setelah tercebur saat naik perahu angkutan sungai di Desa Bangkaloa, kemarin.
Dugaan sementara korban yang tidak bisa berenang, menyebrangi derasnya arus sungai Cimanuk, sehingga terseret hingga lima kilometer. Pihaknya kini terus melakukan penyelidikan, untuk memastikan penyebab tewasnya seorang pelajar Sekolah Dasar yakni Fahat Umbaran di sungai Cimanuk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
