Jumat 19 Apr 2013 20:00 WIB

Korban Banjir di Pamekasan Capai 1.800 KK

Banjir.
Foto: Antara
Banjir.

REPUBLIKA.CO.ID,  PAMEKASAN -- Korban banjir di Pamekasan, Jawa Timur, Jumat, sebanyak 1.800 kepala keluarga, kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat, Iskandar.

"Ini berdasarkan pendataan yang dilakukan petugas lapangan hingga malam ini," kata Iskandar melalui telepon, Jumat (19/4) malam.

Ia menjelaskan ke-1.800 kepala keluarga korban banjir itu dari dari dua kecamatan, yakni Kecamatan Kota Pamekasan dan Kecamatan Pademawu. "Ada dua desa dan empat kelurahan yang terendam banjir," kata Iskandar.

Di Kecamatan Kota menurut Iskandar sebanyak empat kelurahan dan satu desa terendam banjir, yakni Kelurahan Parteker, Jungcangcang, Kelurahan Patemon, dan Kelurahan Kengenan, serta Desa Laden.

Sedangkan di Kecamatan Pademawu, bajir hanya merendam satu desa, yakni Desa Lemper. Hanya saja, banjir yang merendam Desa Lemper itu tidak terlalu parah, sebagimana di Kecamatan Kota. "Kami telah menyalurkan bantuan kepada para korban berupa makanan, terutama yang rumahnya terendam sejak tadi malam," katanya menambahkan.

Sementara hingga Jumat malam banjir yang melanda wilayah Kota Pamekasan ini sudah surut dan tidak ada genangan air di rumah-rumah warga.

Banjir yang terjadi Kota Pamekasan ini akibat sungai Kalisemajid meluap, setelah sebelumnya wilayah itu diguyur hujan deras pada Kamis (18/4). "Kami juga akan memberikan bantuan berupa sembako kepada korban ini dan akan kami distribusikan Senin (22/4)," kata Iskandar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement