REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Warga Jl J RT 08/09, Kebonbaru, Tebet, Jakarta Selatan, digegerkan dengan munculnya sesosok mayat lelaki yang mengambang di aliran Kali Ciliwung. Warga pun langsung melaporkan penemuan itu ke petugas kepolisian yang selanjutnya membawanya ke RSCM, Jakarta Pusat, untuk dilakukan otopsi.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Rusman (30), yang sedang membuang sampah. Saat itu, betapa kagetnya ia mendapati sesosok mayat yang tengah mengambang dan sudah dikerumuni lalat. "Sekitar pukul 09.00 tadi saya mau buang sampah di pinggir kali, lihat ada mayat mengambang," kata Rusman, saksi mata, seperti dilansir situs beritajakarta.
Menurut Rusman, saat dilihatnya mayat tersebut posisinya terhalang dengan keberadaan sampah di aliran kali. "Itu masih terbawa arus tapi pelan, karena banyak sampah," tukasnya. Bersama warga lain, Rusman menarik mayat tersebut ke pinggir kali. Kemudian melaporkannya ke Polsek Tebet.
Kapolsek Tebet, Kompol Nico Setiawan mengatakan, dari mayat itu tidak ditemukan kartu identitas. Namun, sebuah telepon genggam milik korban masih ada di saku celana. "Kita belum pastikan identitasnya karena tidak ada tanda pengenal. Tapi ada ponsel di saku celananya," tuturnya.
Dari olah TKP sementara, lanjut Nico, tidak ditemukan luka atau tanda kekerasan. Meskipun begitu untuk kepentingan otopsi dan penyelidikan lebih lanjut, mayat lelaki tanpa identitas itu dibawa ke RSCM, Jakarta Pusat. "Agar lebih yakin penyebab kematiannya, kita kirim ke RSCM untuk otopsi. Tapi diperkirakan sudah lebih dari 2 hari di aliran kali," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
