REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Megawati Soekarnoputri merasa usulan capres dan cawapres minimal harus bergelar sarjana, digulirkan untuk mencegahnya maju sebagai capres pada Pemilu 2014.
"Presiden ga boleh ga sarjana, saya ketawa. Itu kan buat saya. Saya ga punya gelar," kata Mega di Pelabuhan Muara Karang, Jakarta, Sabtu (13/4).
Ketua Umum PDI Perjuangan itu tidak terlalu mempersoalkan usulan yang disampaikan beberapa fraksi di DPR itu. Mega memang tidak pernah menyelesaikan studi S1 hingga saat ini. Menurutnya, siapapun presidennya, apapun latar belakang pendidikannya, yang terpenting bisa menyejahterakan rakyat.
"Yang penting rakyat sejahtera, ga ada impor-imporan lagi. Rakyat bisa penuhi kebutuhannya tanpa mmngandalkan produk impor," ucapnya.
Pada pembahasan revisi UU Pilpres di Badan Legislasi DPR, beberapa fraksi mengusulkan tentang syarat pencapresan. Pada UU Pilres yang berlaku saat ini, syarat minimal capres adalah pendidikan setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Syarat itu diusulkan direvisi, dan capres minimal merupakan lulusan S1.