REPUBLIKA.CO.ID, PRIOK -- Seorang pria bernama Erik Karsoho (22 tahun) tega membunuh ibunya, Linda Warow (45) di rumahnya Jalan Agung Perkasa 10 Blok J7 No 14 RT 08/14 Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara. Pelaku diduga sakit hati pada ibunya saat ditinggal pergi ke Australia dan dititipkan di kantor.
Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Yono Suharto mengatakan, kejadian berlangsung pukul 06.30 WIB pagi tadi. Pelaku membacok ibunya hingga terluka di pelipis kiri, punggung dan tangan kiri. Senjata yang digunakan berupa golok pemotong daging yang diperoleh dari dapur. "Pelaku diduga depresi dan kelainan jiwa," ujarnya pada Republika, Jumat (12/4).
Kejadian bermula saat sang ibu menyiapkan sarapan untuknya di meja makan. Saat ibunya tengah makan, pelaku lalu membacok ibunya dari belakang, mengenai kepala, punggung dan kaki. Ibunya sempat berlari ke halaman depan untuk mencari pertolongan. Warga lalu datang membantu dan melarikannya ke Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kemayoran. Namun, setelah sempat ditangani, ibunya meninggal.
Saat patroli kepolisian datang ke TKP pukul 07.00, pelaku masih berada di dalam rumah dalam posisi pintu terkunci dan masih memegang golok. Setelah pintu berhasil didobrak, baru pelaku meletakkan senjatanya.
Satu-satunya saksi kejadian hanya pembantunya, Ningkem (33). Ayah pelaku sendiri juga tengah berada di dalam rumah, namun menderita stroke dan tak bisa melakukan apa-apa.
Saat ini pelaku ditahan di Polsek Tanjung Priok. Pelaku menyangka ibunya masih hidup dan melarang siapa pun menjenguk. Kasus ini dikenai Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan berat dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. Pemeriksaan akan terus dilakukan. Jika pelaku terbukti menderita gangguan jiwa, maka ia akan dibebaskan.