Jumat 12 Apr 2013 14:21 WIB

Aktivis: Air Baku di Tangerang Tercemar Oli Bekas

Sungai Cisadane
Foto: tkcmindonesia.com
Sungai Cisadane

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Aktivis lingkungan mengungkapkan air baku di Kota Tangerang, Banten, telah tercampur oli pasca 22 ribu liter oli bekas yang dibawa sebuah truk mengalami kebocoran muatan.

"Akibat peristiwa oli bekas sebanyak 22 ribu liter tumpah ke Sungai Cisadane, maka secara otomatis berakibat pada kualitas air baku," kata Direktur Eksekutif Wahana Hijau Fortuna, Romly Revolvere, di Tangerang, Jumat.

Oleh karena itu, Pemkot Tangerang harus melakukan uji baku mutu air Sungai Cisadane. Apalagi, air di Sungai Cisadane merupakan air baktu utama bagi warga Kota Tangerang.

Hal tersebut agar PDAM tidak salah mengambil air di Sungai Cisadane sebagai bahan baku sebelum dikonsumsi warga.

Pemkot Tangerang pun diminta untuk tidak menganggap peristiwa ini sebagai hal biasa. Sebab, tumpahan oli ke media lingkungan bisa digolongkan sebagai kejahatan lingkungan. Pemkot Tangerang melalui wali kota Tangerang harus menunjukkan sikap serius.

"Pemkot harus mengambil tindakan tegas terhadap kasus ini seperti melakukan penegakan hukum lingkungan kepada pelaku," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement