REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seskab Dipo Alam berharap para pejabat pemerintah jangan takut terhadap tekanan politik dalam menjalankan tugas. "Kalau lihat kebenaran sudah ada faktanya jangan sampai dipermainkan oleh politisi lawan. Buat apa ketakutan," kata Dipo, Kamis (11/4).
Seskab menyampaikan harapannya itu di hadapan para peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat I Lembaga Administrasi Negara (LAN) Angkatan ke-25, Rabu (10/4).
Seskab meminta para pejabat pemerintah, para pegawai negeri sipil (PNS) jangan sekali-kali takut kepada para politisi. "Kalau kita diancam sama dia, jangan takut. Lawan terus," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala LAN Agus Dwiyanto mengatakan, mulai 2013 akan melakukan perubahan drastis dengan menambahkan kunjungan untuk setiap kajian materi. Tujuannya, memperoleh informasi langsung dari sumbernya berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan.
Seskab memaparkan tugas-tugas pokok dan fungsinya. Yakni memfasilitasi presiden dan wapres dalam tata kelola manajemen kabinet. Seperti dalam penerbitan rancangan peraturan presiden, rancangan keputusan presiden, dan rancangan instruksi presiden.
Menurut Dipo, setiap melakukan kunjungan kerja di daerah, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sedih melihat rakyat yang masih kekurangan lantaran gubernur dan bupati-wali kota mendahulukan pembangunan kantor. "Itu menyakitkan. Apa benar harus itu dulu yang dibangun, sementara rakyatnya miskin," katanya.
Ia berharap anggaran yang sudah didesentralisasikan digunakan untuk membangun rumah sakit, sekolah, infrastruktur, membangun jalan dan jembatan yang rusak.