REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Jalur pendakian ke Gunung Gede kembali dibuka per 1 April 2013. Sebelumnya, jalur itu ditutup sejak 1 Januari lalu. "Pendakian Gunung Gede dibuka untuk umum pada awal April," ujar Kepala Seksi Wilayah Tiga Selabintana, Bidang Pengelolaan Taman Nasional (PTN) II, Balai Besar (BB) TNGGP, Hidayat kepada wartawan Selasa (2/4).
Masyarakat pun dapat melakukan pendakian ke Gunung Gede melalui tiga pintu masuk resmi. Yakni Selabintana Sukabumi, Cibodas Cianjur, dan Gunung Putri Bogor. Sejak dibuka untuk pendakian, kata Hidayat, warga yang mendaki melalui jalur Selabintana belum cukup banyak. Karena medan yang dilalui melalui jalur tersebut cukup berat bila dibandingkan dengan jalur lain.
Tak hanya itu, warga yang ingin mendaki pun harus mematuhi ketentuan yang ditetapkan pengelola TNGGP. Misalnya, melakukan pendakian melalui tiga pintu masuk yang resmi untuk menghindari adanya pendaki yang tersesat saat berada di kawasan TNGGP.
Hidayat mengatakan, penutupan pendakian yang berlangsung sejak 1 Januari hingga 31 Maret lalu merupakan kegiatan rutin yang dilakukan TNGGP. Dasarnya, pada saat tersebut terjadi cuaca esktrem yang dikhawatirkan membahayakan keselamatan para pendaki gunung.
Selain itu, kata Hidayat, momen penutupan dijadikan kesempatan untuk pemulihan ekosistem hutan. Sehingga kawasan hutan TNGGP dapat terjaga kelestariannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika