REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Bakal calon gubernur (cagub) Jawa Tengah yang diusung PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo menandatangani kontrak sosial dengan Serikat Pekerja Nasional (SPN) Jawa Tengah.
Dalam kontrak sosial ini, para pekerja/buruh yang tergabung dalam SPN sepakat bekerja sama untuk mendukung dan memenangkan pencalonan Ganjar Pranowo. Sebaliknya, buruh menghendaki sejumlah butir dalam kontrak sosial yang harus dilaksanakan oleh pasangan cagub dan cawagub, Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko.
"Kami menghendaki, proses demokrasi memiliki korelasi dengan peningkatan kesejahteraan pekerja," ujar Ketua DPD SPN Jawa Tengah, Suparno, Selasa (26/3).
Beberapa poin kesepakatan yang dimaksud, jelasnya, berorientasi pada kesejahteraan rakyat pekerja, serta pembangunan yang berkeadilan. Dicontohkan, upaya untuk memperjuangkan kebijakan pengupahan yang sehat, sehingga kesejahteraan pekerja meningkat setara dengan provinsi besar lainnya.
Hal itu, kata dia, termasuk menghentikan pola tawar menawar investasi melalui rendahnya upah buruh. Selain itu, lanjutnya, adalah menghentikan praktik pelanggaran sistem kerja kontrak (outsourcing) serta mendorong optimalisasi kinerja pengawasan instrumen ketenagakerjaan, yaitu penyidik PNS Dinas Tenaga Kerja, Dewan Pengupahan, dan Lembaga Tripartit. "Semua itu dapat menjunjung tinggi peningkatan kesejahteraan dan kecerdasan rakyat pekerja," ujarnya.