REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Maraknya perampokan bersenjata membuat polisi kembali siaga dengan melakukan patroli dan penjagaan. Terutama pada waktu shalat Jumat dan pengambilan gaji
Sebelumnya, sebanyak 319 perhiasan jaminan milik nasabah Pegadaian dan uang Rp 35 juta dibawa kabur perampok bersenjata api. Perampokan terjadi di kantor Pegadaian Jalan Percetakan Negara 5, Nomor 19, Cempaka Putih, Jakarta Pusat (22/3) lalu, sekitar jam 09.45.
''Polisi agar melakukan patroli dan penjagaan pada hari jumat waktu shalat,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto dalam pesan singkatnya, Senin (25/3)
Rikwanto mengatakan, selain melakukan penjagaan dan patroli pada hari Jumat waktu sholat, polisi juga patroli pada tanggal gajian atau pengambilan uang gaji pegawai baik mingguan atau bulanan.
Pihak kepolisian mengimbau agar pemilik toko emas dan Pegadaian memperbanyak CCTV dan menguatkan kembali sistem keamanannya. Baik orangnya maupun barang-barangnya.
''Antara keduanya juga agar melakukan komunikasi sesering mungkin,'' kata Rikwanto
Sementara ketika ditanya mengenai berapa banyak warga sipil yang punya senjata dan memiliki izin, serta bagaimana pengawasannya, Rikwanto hanya mengatakan, untuk sejata api yang biasa dipakai pelaku itu adalah rakitan.