REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Dua pegawai negeri sipil (PNS) di jajaran Pemkab Nunukan Kaltim meninggal dunia saat sedang melaksanakan senam pagi di kantor masing-masing, pada Jumat (22/3) kemarin.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, kedua PNS tersebut tiba-tiba terjatuh dan tidak dapat ditolong lagi ketika sedang berlangsung senam pagi.
Sumber tersebut mengatakan, keduanya tidak diketahui secara pasti penyakit yang dialami keduanya sehingga tiba-tiba meninggal dunia sekitar pukul 07.00 wita.
Kedua PNS itu adalah Turino, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Dinas Pekerjaan Umum di kompleks gabungan dinas II Kelurahan Selisun dan Syarifuddin, staf pada Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Nunukan yang terletak di Jalan Pangeran Antasari Nunukan.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Nunukan, Tommmy Harun, Minggu, mengakui belum mendapatkan informasi yang jelas soal penyebab kematian kedua anak buahnya itu.
Namun dia mengaku sudah mendapatkan kabar terkait meninggalnya kedua PNS di jajarannya pada saat sedang mengikuti senam pagi yang dilaksanakan secara rutin masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) setiap hari Jumat.
"Iya, saya sudah dapat informasi soal meninggalnya kedua PNS, tapi saya belum dapat informasi soal penyebabnya," ujar Tommy Harun yang mengaku sedang berada di Samarinda saat dihubungi.
Ia juga mengatakan sangat heran terkait kedua PNS pada SKPD berbeda meninggal secara bersamaan itu. "Kalau Turino memang ada penyakitnya. Tapi mengenai Syarifuddin tidak diketahui penyakitnya yang membuatnya meninggal mendadak," sebutnya.
Tommmy mengatakan turut belangsungkawa atas meninggalnya kedua pegawai Pemkab secara tiba-tiba tersebut.