REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Menteri BUMN Dahlan Iskan menuturkan BUMN tidak bisa memberikan apapun kepada calon pengusaha karena tugas utama dirinya di BUMN adalah untuk menyehatkan dan membesarkan perusahaan yang dimiliki oleh negara.
"Kalau anda bertanya kepada saya, apa yang bisa diberikan BUMN untuk anda. Saya akan jawab tidak tahu karena tugas utama saya di BUMN adalah untuk menyehatkan dan membesarkan perusahaan yang dimiliki oleh negara," kata Dahlan Iskan, saat menjawab pertanyaan salah satu peserta seminar bertajuk "Semua Bisa Jadi Pengusaha" di Hotel Poster Kota Bandung, Sabtu.
Dahlan Iskan yang juga memiliki latar belakang pengusaha ini menuturkan dirinya bisa saja menjawab pertanyaan dari peserta seminar tersebut dengan "jawaban yang manis".
"Mungkin saya bisa kasih jawaban yang menyenangkan untuk anda, tapi saya tidak mau anda menjadi orang yang tergantung terhadap orang lain," katanya.
Untuk menjadi seorang pengusaha handal, katanya, diperlukan sebuah kemandirian dan keuletan sehingga saat bisa bertahan menghadapi persaingan ketat dunia usaha.
Dikatakan dia, untuk memulai usaha sebaiknya berangkat dari hobi. Sebab, ia memiliki semangat berhubungan dengan hobi dan kkurangannya yaitu emosional.
"Berusaha juga bisa dimulai dengan rasa keterpaksaan. Banyak orang yang menjadi pengusaha karena terpaksa, misal usaha orangtua. Yang penting berusaha sungguh-sungguh," kata dia.
Dirinya juga memberikan masukan agar calon pengusaha untuk sabar, tidak cengeng dan tidak menggantungkan dirinya terhadap pihak lain.
Ia menambahkan, untuk mencapai kesukseskan dalam dunia usaha dibutuhkan inovasi dan kreativitas yang tinggi.
"Saya mendapatkan boneka ini dari pelaku UKM di Cirebon. Boneka ini dari limbah kain, tapi dengan kreativitas dan inovasi, saat kita buka bagian belakangnya ada rasleting dan boneka ini berubah jadi tas," kata Dahlan.