Kamis 21 Mar 2013 23:19 WIB

Ruang Kerja Sudi Silalahi Aman

Rep: Esthi Maharani/ Red: Mansyur Faqih
 Sejumlah karyawan Istana Negara menyaksikan petugas memadamkan api kebakaran lantai tiga Gedung Sekretariat Negara di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (21/3) sore. (Republika/Aditya Pradana Putra)
Sejumlah karyawan Istana Negara menyaksikan petugas memadamkan api kebakaran lantai tiga Gedung Sekretariat Negara di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (21/3) sore. (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ruangan yang nyaris musnah di lahap si jago merah di Kantor Sekretariat Negara biasa dipakai untuk sidang dan rapat. Sekretaris Menteri Sekretariat Negara , Lambock V Nathans mengatakan, yang terbakar adalah ruang rapat. Sedangkan ruang kerja Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi aman. 

Ruang rapat tersebut berada di lantai tiga. Menurutnya, jika dilihat di ruang sidang, memang ada banyak bahan-bahan yang mudah terbakar. "Ada banyak gorden dan segala macam,’’ ujar Lambok saat jumpa pers didampingi juru bicara kepresidenan Julian Aldrian Pasha, Kamis (21/3) malam. 

Menurutnya, sebelum mobil pemadam kebakaran tiba, langkah untuk memadamkan api sudah diupayakan. Namun api lebih cepat meluas karena banyaknya bahan-bahan yang mudah terbakar di ruangan tersebut. 

Lambok juga menegaskan, tak ada korban jiwa dan dokumen negara yang terbakar, hancur ataupun tercecer akibat peristiwa itu. Karena ruangan itu hanya dipakai untuk rapat, sementara staf-staf kantor serta dokumen memang tidak berada di lantai tiga. 

Menurutnya, untuk mengantisipasi api meluas, api berusaha dilokalisir di lantai tiga. "Jadi sekali lagi, tidak ada dokumen di lantai dua yang terbakar," tegasnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement