Ahad 17 Mar 2013 00:38 WIB

Pemprov Bali Akan Revitalisasi Pasar Tradisional

Suasana sebuah pasar tradisional di Bali
Foto: Antara
Suasana sebuah pasar tradisional di Bali

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pemerintah Provinsi Bali pada 2014 akan mulai merevitalisasi pasar tradisional layaknya pasar modern sehingga dapat memberi kenyamanan bagi masyarakat yang akan berbelanja.

"Pemerintah provinsi sudah saatnya turun tangan, meskipun sebenarnya pasar tradisional menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota," kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat menggelar simakrama (temu wicara) dengan masyarakat, di Denpasar, Sabtu.

Pernyataan itu disampaikan Pastika menjawab pertanyaan dari Ketua Asosasi Sopir Angkutan Freelance Pariwisata Bali Wayan Suata yang mengeluhkan ketidaknyamanan pelayanan pasar tradisional.

Menurut dia, revitalisasi pasar tradisional itu menyangkut perubahan bentuk pasar hingga pembenahan toilet sehingga pengunjung maupun wisatawan asing yang datang dapat nyaman berbelanja.

"Pasar modern itu sudah menerapkan efisiensi dan manajemen dengan perhitungan sangat teliti, sehingga dari sisi bentuk, kebersihan dan harga benar-benar dapat memberi kepuasan bagi pembeli," ujarnya.

Pastika menyadari keberadaan pasar tradisional yang terkesan jorok akan membuat malu para pemandu dan sopir pariwisata, selain dapat memberikan citra yang tidak baik bagi kepariwisataan Bali.

"Dengan nanti sudah direvitalisasi, walaupun para pedagang di pasar tradisional tidak memberikan komisi bagi pemandu wisata, minimal tempat itu dapat dibanggakan di mata turis," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement