REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon gubernur Jawa Barat Dede Yusuf mengaku tidak mau berlama-lama memikirkan hasil hitung cepat penghitungan suara pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Jawa Barat 2013.
Wakil Gubernur Jawa Barat itu masih akan menunggu hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil penghitungan manualnya. Karena, terlalu dini jika harus menyikapi hasil hitung cepat seperti yang beredar saat ini.
Dede menyerahkan masalah hasil Pemilukada tersebut pada timnya yang tetap bekerja untuk mengawal pesta demokrasi ini hingga akhir. Tim itu, bertugas memantau penghitungan di PPS, PPK, hingga KPU.
"Itu semua adalah bagian dari proses, jadi biarkan teman-teman (tim) bekerja dengan tupoksinya masing-masing. Kalau kandidat itu tugasnya sudah selesai pada pemilihan kemarin," kata Dede.
Masa tugas mantan aktor laga itu tinggal tiga bulan lagi, Dede bertekad akan terus memenuhi kewajibannya hingga masa jabatan usai. Karena, selama masa sosialisasi dan kampanye, banyak undangan dari berbagai desa dan beberapa komunitas.
"Jadi sekarang saatnya bagi saya untuk kembali bersilaturahmi dengan masyarakat. Karena biar bagaimanapun juga, mereka adalah warga saya yang butuh untuk ditemui," paparnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika