REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- PT Angkasa Pura cabang Bandara Pattimura Ambon, Muhammad Setiadi Wakan membenarkan terjadinya insiden adu mulut antara calon penumpang Wings Air dengan petugas.
"Keributan terjadi karena penumpang yang gagal berangkat pada Minggu (17/2) Sore, memaksa untuk berangkat pada Senin pagi. Tetapi masalahnya sudah teratasi, setelah pimpinan wings Air Cabang Ambon menjamin memberangkatkan mereka," katanya, Senin (18/2).
Namun ia menampik jika terjadi kontak fisik dalam insiden tersebut. Peristiwa itu, lanjutnya, juga tidak menghambat jadwal keberangkatan pesawat lainnya dari bandara Pattimura menuju Makassar, Surabaya dan Jakarta, maupun menuju beberapa kota lainnya di Indonesia Timur.
"Maskapai penerbangan lainnya tetap berangkat sesuai jadwal yang ditentukan. Insiden ini pun tidak berlangsung lama karena manajemen Wings Air berani menjamin semua penumpang untuk berangkat pada pagi dan sore hari," katanya.
Dia menambahkan, pihaknya bertanggungjawab untuk memediasi penyelesaian jika terjadi berbagai masalah antara para calon penumpang dengan pihak maskapai penerbangan.
Manajer Wings Air Cabang Ambon Suman yang dihubungi melalui telepon selulernya tidak berhasil dikonfirmasi menyangkut insiden tersebut.