REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus sekaligus pengusaha media, Hary Tanoesoedibjo, akan mendeklarasikan diri sebagai bagian dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Ahad (17/2) siang.

"‎​Akan ada seribu orang yang akan turut serta mendampingi Pak Hary Tanoe (HT) ke Hanura," kata Ahmad Rofiq, juru bicara Hary Tanoe sekaligus mantan Sekjen Partai Nasdem, kepada ROL, Ahad (17/2).

Rofiq menjelaskan tak hanya mendampingi, pendukung HT juga akan langsung bergabung dengan Partai Hanura. Keputusan Hary Tanoe bergabung dengan Hanura setelah bos MNC Grup itu melakukan komunikasi dan bertemu langsung dengan Wiranto selaku pendiri Hanura sebanyak dua kali.

Mereka telah membicarakan tentang visi dan misi politik masing-masing, serta kemungkinan yang akan terjadi bila Hary Tanoe mengendarai Partai Hanura.

Sejak keluar dari Nasdem semua petinggi parpol lainnya disebut Rofiq sangat intens mendekati Hary Tanoe. Namun, Partai Hanura menjadi pilihan Hary Tanoe karena kesamaan cita-cita serta jejak rekam partai yang dinilai cukup bersih.

Setelah melakukan kontemplasi mantan Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem itu menilai Hanura sebagai pilihan terbaik. Karena dia tidak ingin mengulangi kesalahan saat bergabung dengan Nasdem. Hary Tanoe, disebut Rofiq tidak ingin cita-citanya memperjuangkan perubahan bagi rakya dilindas nafsu kekuasaan.

"Bagi Pak HT, tidak masalah itu partai besar atau partai kecil sekalipun di parlemen," kata Rofiq.

Deklarasi yang akan dilangsungkan di sekretariat DPP Hanura yang terletak di bilangan Sudirman itu akan disiarkan secara langsung melalui media milik Hary Tanoe pada pukul 15.00 WIB. Di antaranya, Global TV, RCTI, SINDO TV, dan laporan langsung oleh Okezone.com.

Ikuti Whatsapp Channel Republika