REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI---Calon gubernur Jawa Barat yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Rieke Diah Pitaloka mengatakan bahwa dirinya tidak malu bila disebut kloning Jokowi karena meniru gaya kampanye Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang juga dari PDI-P. "Kami (Rieke dan Teten) tidak malu dikatakan kloningnya Jokowi," ujar Rieke di Bekasi, Sabtu.
Rieke justru menyanjung ide baju kotak-kotak Jokowi dan meminta stok baju lagi kepada Jokowi. Dia juga mengucapkan terimakasih kepada Jokowi karena Gubernur DKI Jakarta itu bersedia hadir dalam kampanyenya bersama pasangan Cawagub Teten.
"Saya sangat berterimakasih kepada sahabat kami Mas Jokowi yang selalu mendukung dengan Pak Ahok juga. Walaupun tidak terlihat di publik, tapi pesan-pesan dukungannya dari telepon genggam selalu saya terima," katanya.
Sementara itu, Jokowi mengatakan dalam waktu sembilan hari kedepan, akan ada kejutan dalam Pilkada Jawa Barat. "Saya yakin sembilan hari kedepan ini akan ada kejutan, datang ke TPS dan berbondong-bondong karena masyarakat ingin perubahan, rindu perubahan," ujar Jokowi.
Jokowi menyatakan siap mendukung pasangan Cagub dan Cawagub Jawa Barat Rieke dan Teten. Rombongan kampanye PDI-P berangkat dari Stasiun Gambir Jakarta ke Bandung menggunakan Kereta Api Argo Parahyangan pada pukul 08.30 WIB dengan memesan empat gerbong.
Dalam perjalanan menuju Bandung, kereta yang ditumpangi rombongan kampanye PDI-P sempat berhenti sekitar 10 menit di Stasiun Bekasi.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo serta pasangan Cagub dan Cawagub dari PDI-P Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki menyempatkan diri untuk menyapa para penumpang kereta api yang sedang berada di stasiun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika