Ahad 10 Feb 2013 22:36 WIB

'Jogja Air Show' Batal Pecahkan Rekor Muri

paralayang (ilustrasi)
Foto: antara
paralayang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Jogja Air Show di kawasan Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, 8-10 Februari 2013 batal pecahkan rekor untuk Museum Rekor Dunia Indonesia dalam kategori ground handling paralayang terbanyak.

"Awalnya memang ada rencana (pecahkan rekor), namun karena ada perubahan jadwal, waktu tidak mencukupi," kata Ketua Potensi Dirgantara (Kapordirga) Layang Gantung Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) DIY, Wisnu Windarto, Ahad (10/2).

Usai penutupan Jogja Air Show di pantai Depok, Parangtritis Bantul, ia mengatakan, rencananya panitia ingin menciptakan rekor MURI ground handling paralayang terbanyak dengan jumlah peserta sekitar 150 orang.

Panitia paralayang, Alfari Widya Asmara mengatakan, panitia memang sengaja meniadakan penciptaan rekor MURI Ground Handling paralayang terbanyak, karena faktor angin kencang juga banyaknya pengunjung di pantai.

"Untuk menerbangkan satu payung paralayang dibutuhkan space atau ruang sepanjang sepuluh meter, jumlah pengunjung dan peserta juga banyak. Khawatirnya jika payungnya mengembang dapat membahayakan," katanya.

Meski demikian, kata dia penyelenggara berharap dapat menciptakan rekor MURI pada pelaksanaan Jogja Air Show pada tahun depan."Semoga tahun depan kondisi anginnya mendukung," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement