REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kata konspirasi dalam beberapa hari terakhir menjadi sangat populer, setelah Anis Matta menyebutkan kata tersebut dalam pidatonya setelah terpilih sebagai Presiden PKS yang baru.
Namun, PKS mencoba meredam polemik yang terlanjur bergulir. "Terceletuknya kata-kata konspirasi itu luapan emosi semata," tutur Ketua DPP PKS bidang Humas, Mardani Ali Sera dalam jumpa pers disela-sela rapat tertutup para pengurus DPP PKS, di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (2/2).
Untuk membersihkan nama PKS yang terlanjur rusak karena kasus Luthfi Hasan Ishaaq, PKS akan melakukan beberapa strategi.
"Mulai besok Anis Matta akan safari dakwah ke Jawa Barat dan Sumatera Utara. Selain safari dakwah, Anis akan melakukan konsolidiasi untuk Pilkada Jawa Barat dan Sumatera Utara," imbuh Mardani.
Mardani menjelaskan, konsolidasi terus dilakukan PKS. "Upaya itu untuk memperkuat dan memperkompak jajaran Ketua DPP dan anggotanya," seloroh Mardani.
Selain safari politik, PKS juga akan menggelar pertobatan nasional untuk memutihkan nama baiknya. "Pada acara pertobatan nasional selain kumpul-kumpul akan seperti pembagian nasihat, dan istighfar," imbuh dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
