REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Penumpang Batavia Air belum mengetahui bahwa maskapai penerbangan tersebut yang dipesannya itu dinyatakan pailit.
''Saya benar-benar tidak tahu,'' ujar salah satu penumpang Jono, asal Solo, Jawa Tengah, Rabu (30/1). Jono menjelaskan, dia membeli tiket Batavia Air pada pukul 17.00 WIB, dan tidak mengetahui jika besok Batavia Air tidak dapat beroperasi lagi.
Dia membeli tiket untuk dirinya dan keluarga dengan jumlah keseluruhan sebanyak 13 orang. Pembelian tiket itu untuk tujuan Pontianak yang pesawatnya akan diberangkatkan Kamis (31/1) pukul 06.00 WIB. ''Harus ada pertanggung jawaban jika seperti ini, kalau seperti ini saya merasa dibohongi'' Ujarnya
Kodir (43 tahun) penumpang asal Rangkas Bitung, Banten, merasa dibohongi karena telah membayar tiket seharga Rp 410 ribu untuk sekali jalan tujuan Pontianak. Dia juga akan berangkat Kamis, pukul 06.00 WIB. Dia membeli tiket pukul 18.00 WIB.
Kodir tidak mengetahui tentang pailitnya Batavia Air. Bahkan, Dia mengetahui dari wartawan yang meliput. ''Saya baru tahu dari wartawan, kalau sudah begini, uang saya harus dikembalikan, saya rugi, rugi waktu juga'' ujarnya.
Dari pantauan di bandara, penumpang tersebut belum tahu akan ke mana untuk mendapatkan informasi. Sementara mereka masih berkumpul di Terminal 1 C, menantikan kabar selanjutnya.