REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz menjabarkan kebutuhan rumah di Papua dan Papua Barat tidak bisa dibilang sedikit. Setidaknya untuk Papua, dibutuhkan lebih dari 51 ribu unit rumah dan Papua Barat sebanyak 88 ribu unit.
"Kebutuhan dalam jumlah besar ada di Sorong, Jayapura, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Mimika, Jaya Wijaya, Kabupaten Puncak Jaya. Dua daerah terakhir terletak di dataran tinggi dan pegunungan," katanya di Istana Wakil Presiden, Selasa (29/1).
Ia pun mengakui untuk membangun rumah di Papua dan Papua Barat tidak mudah. Dana yang tersedia dan disokong pemerintah pun dinilai tak seberapa.
Meski begitu, ia mengatakan pemerintah tetap melakukan pendekatan lain agar pemenuhan kebutuhan rumah di Papua dan Papua Barat bisa terpenuhi. "Bisa dengan penyediaan rumah khusus atau rumah swadaya," katanya.