REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, menyempatkan diri bersilaturahim ke markas besar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta.
Gubernur 'incumbent' Jabar tersebut menyempatkan diri mengunjungi markas PBNU usai menghadiri penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (28/1).
Aher, panggilan akrab Heryawan, memang dekat dengan organisasi masyarakat (ormas) Islam terbesar di Indonesia tersebut. Dijadwalkan, Aher akan ditemui langsung Ketua Umum PBNU, Said Agil Siraj di kantornya.
Menurut salah satu pegawai kantor PBNU, kehadiran Aher hanya silaturahim. "Silaturahim saja, ditemui langsung Ketum (Said Agil Siraj)," kata dia saat ditanya ROL, Senin (28/1).
Kedekatan Aher dengan ormas PBNU, lantaran fokus kerja Aher sebagai Gubernur Jabar adalah di sektor pendidikan yang sejalan dengan visi NU.
NU adalah ormas Islam yang memiliki lembaga pendidikan terbesar di Indonesia, yakni banyaknya pondok pesantren di bawah NU.
Sebelumnya, Aher juga bersilaturahim dengan tokoh NU lainnya, KH Hasyim Muzadi di Depok. Bahkan, Kiai Hasyim Muzadi menegaskan untuk pemimpin di Jabar harus serius menggarap pendidikan, utamanya pondok pesantren.