REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pasangan Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei memenangi Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan, Selasa (22/1).
Beberapa lembaga survei melansir hasil hitung cepat yang menempatkan pejabat kini Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel itu menang dengan presentase suara rata-rata diatas 50 persen.
Jaringan Survei Indonesia (JSI), misalnya, menyebutkan pasangan nomor urut dua itu memperoleh suara 52,49 persen, disusul pasangan nomor urut satu Ilham-Aziz (IA) 41,90 persen dan pasangan nomor urut tiga Rudiyanto Asapa-Andi Nawir (Garuda-Na) 5,61 persen.
"Hasil perhitungan ini dari sample sebanyak 330 TPS dengan sebaran 24 kabupaten/ kota di Sulsel," kata Direktur Pemenangan JSI Popon Lingga Geni.
Popon menyatakan, sample diambil dengan metode multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih satu persen. Ia menyatakan berani bertanggung jawab terhadap akurasi hasil perhitungan cepat yang dilakukan JSI karena sudah memenuhi unsur kepercayaan. "Kami siap bertanggung jawab atas hasil perhitungan ini," katanya.
Sementara itu Direktur Eksekutif Komunikasi IA Syamsu Rizal menduga ada indikasi permainan di dalam hitung cepat tersebut. Ia mengklaim berdasarkan perhitungan riil tim IA dari 1.560 TPS yang datanya sudah masuk di media center, Ilham-Aziz unggul 49 persen, sementara pasangan Sayang hanya memperoleh 41 persen, sisanya diraih pasangan Garuda-Na.
"Bisa saja rekayasa untuk menciptakaan opini publik. Kalau sampling 330 TPS yang dilansir JSI itu belum akurat, sementara kami punya data yang masuk sudah seribu lebih di berbagai TPS, dari 15.601 TPS yang tersebar di 24 kabupaten/ kota," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, rumah jabatan Syahrul Yasin Limpo di Jalan Sungai Tangka, Makassar dan rumah pribadi Ilham Arief Sirajuddin di Jalan Maipa, Makassar, dipenuhi pendukung masing-masing.