REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Puluhan kilogram ganja dalam kemasan yang dimasukkan dalam kotak rokok, gagal diselundupkan melalui kapal penyeberangan Pelabuhan Bakauheni tujuan Jakarta, Senin (21/1). Petugas Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) berhasil mendeteksi ganja tersebut di pintu tolgate pelabuhan.
Keterangan yang diperoleh Polres Lampung Selatan, Senin (21/1) petang, ganja sekitar 30-an kilogram ini, sudah dikemas dalam bentuk paket. Ganja kualitas premium ini, dikirim melalui jasa ekspedisi umum. Saat mobil ekspedisi tersebut melintas di 'seaport interdiction' Pelabuhan Bakauheni, petugas sudah mencurigai isi barang tersebut.
Kapolsek KSKP Bakauheni AKP Harto Agung Cahyono, menyatakan barang haram tersebut dikemas dalam kotak rokok yang sudah dilaburi dengan kopi, dengan tulisan kiriman baju. "Ini akan dikirim ke Malang," katanya.
Ganja ini berasal dari seseorang yang berada di Medan Sumatera Utara. Tujuan pengiriman berada di Malang, Jawa Timur. Polisi masih melakukan pengembangan terhadap saksi, untuk mengetahui siapa pemilik dan penerima ganja tersebut.
Pengiriman berbagai jenis narkoba melalui jalan darat lewat Pelabuhan Bakauheni tujuan Pulau Jawa, masih menjadi harapan para penyelundup. Tak jarang aparat KSKP selalu berhasil menggagalkan penyelundupan tersebut baik partai kecil maupun besar.
Keberadaan 'seaport interdition' sangat membantu petugas untuk mengetatkan pemeriksaan terhadaop mobil dan bus penumpang dinilai petugas sebelumnya telah mencurigakan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
