REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Dede Yusuf Macan Effendi, wakil gubernur Jawa Barat, akan mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) baik hasil perkebunan, pertanian maupun kerajinan. Caranya dengan membuat program Sentra Industri Kreatif.

Akomodasi tersebut dimaksudkan bagi usaha hulu yang sekaligus berproduksi hingga hilir. Seperti Kota dan Kabupaten Cirebon yang menghasilkan tebu sebagai hasil alam dan batik sebagai kerajinannya. Dengan memusatkan industri tebu dari hulu hingga menjadi gula dan pemasaran batik di sentra tertentu, maka hal tersebut dapat menambah penghasilan bagi mereka.

Selain itu, sentra tersebut juga dijadikan sebagai etalase bagi pedagang yang belum memiliki nama tetapi dapat memasarkan barangnya di tempat yang modern. Itu tentunya dengan didukung pemerintah Kabupaten/Kota dan Provinsi.

Ajang perkenalan tersebut dapat meningkatkan nilai jual hasil. Dengan industri kreatif, perkebunan tebu dan kerajinan  yang tersebar di Cirebon dapat membuka lapangan kerja baru.

Selain itu, tebu juga tidak perlu diekspor hanya bahan bakunya saja. Tetapi, Cirebon juga harus dapat mengekspornya dalam bentuk gula.

"Banyak sekali pabrik gula yang menganggur," ujarnya. ''Seharusnya Cirebon mampu untuk menjadi produsen utama gula dengan bentangan perkebunan tebu yang cukup luas.''

Ikuti Whatsapp Channel Republika