Rabu 16 Jan 2013 19:08 WIB

PPP: Dukung Yance, Kader Bisa Dipecat

Rep: Ratna Tejomukti/ Red: Hafidz Muftisany
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jabar yang juga cagub Jabar, H Irianto MS Syafiuddin akrab disapa Kang Yance, saat bertemu warga Sumedang.
Foto: Republika/Agus Yulianto
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jabar yang juga cagub Jabar, H Irianto MS Syafiuddin akrab disapa Kang Yance, saat bertemu warga Sumedang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua DPC PPP Kabupaten Bandung Barat Samsul Ma'arif menampik ada kader PPP Bandung raya yang mengalihkan dukungan ke pasangan Yance-Tatang.

Menurut Samsul jika ada kader yang tidak taat fatsun partai, pihaknya akan bersikap tegas.

"Kader dapat dipecat kalau tidak fatsun," ujarnya. Memang aturan pilihan pilgub tidak secara eksplisit disebutkan dalam AD/ART partai.

Namun bagi kader partai politik hal paling memalukan adalah kenyataan bahwa dirinya dipecat dari partai. Lebih baik mengundurkan diri, karena status dipecat sudah tidak memiliki harga diri.

Sehingga kader harus tetap fatsun dan tidak ada lagi pernyataan yang dikeluarkan pihak yang tidak bertanggung jawab. Maka harus berhati-hati jangan sampai nama baik tercemar.

Samsul pun mengimbau agar pihak-pihak tertentu jangan sampai memperkeruh suasana partai. Sejak kepemimpinan Rachmat Yasin situasi partai sudah kondusif dan on the track.

Diakui Samsul, PKS sempat merasa khawatir akibat pemberitaan ini. Karena jika benar dukungan PPP tercapai kekuatan dukungan jadi tidak maksimal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement