REPUBLIKA.CO.ID,PADANG -- Korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Batang Anai, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat bertambah menjadi tujuh orang.
"Korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut di Batang Anai, Kabupaten Padangpariaman awalnya enam orang, sekarang bertambah menjadi tujuh orang," kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno ketika menjengut korban kecelakaan di rumah sakit M. Djamil Padang, Selasa.
Menurut dia, korban meninggal dunia itu yakni lima orang siswa, satu orang Guru SMA 1 Batang Anai, serta sopir angkot atas nama Samsurizal.
"Selain korban meninggal dunia, ada beberapa orang mengalami luka-luka akibat kecelakaan itu, korban ada yang dibawa ke Puskesmas Pasar Usang, serta rumah sakit M.Djamil Padang," ungkap dia.
Berdasarkan informasi yang diperoleh tambah Irwan Prayitno angkot Koala BA 2892 FE dengan jumlah penumpang sebanyak 18 orang, penumpang itu kebanyakan siswa baik dari SMP, maupun SMA 1 Batang Anai, serta beberapa orang guru SMA Batang Anai, sedangkan penumpang minibus travel Nopol BB 1130 FP berjumlah delapan orang.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Mudrika membenarkan, ada tujuh korban meninggal dunia akibat kecelakaan yang terjadi di daerah Batang Anai.
"Selain korban meninggal dunia, ada beberapa orang menderita luka-luka akibat kecelakaan itu," kata dia.
Menurut dia, berdasarkan keterangan diperoleh peristiwa kecelakaan terjadi di mana minibus travel BB 1130 FP dari arah Padangsidempuan menuju Padang dalam kecepatan tinggi.
Ketika berada di daerah Batang Anai datang mobil angkot dari arah Padang menuju Lubuk Alung Kabupaten Padangpariaman, sopir travel tidak dapat mengendali laju dalam kecepatan tinggi akhir menabrak angkot berpenumpang penuh.
"Saat ini kasus kecelakaan lalu lintas itu dalam penyelidikan pihak Polres Padangpariaman, barang bukti telah dibawa petugas ke Mapolres Padangpariaman," kata dia.
Sementara itu tempat terpisah Eni Widya mengatakan, tidak tahu secara pasti peristiwa kecelakaan maut yang terjadi di Batang Anai, Kabupaten Padangpriaman.
"Saat peristiwa kecelakaan itu telah berada di SMA 1 Batang Anai, informasi kecelakaan itu diperoleh dari teman di sekolah,"kata dia.
Dia menambahkan, informasi menyebutkan dalam peristiwa kecelakaan itu ada lima orang siswa SMA 1 Batang Anai dikabarkan meninggal dunia, serta satu orang Guru atas nama Jalimar mengajar bidang Studi Matematika.
"Selain lima orang siswa dan guru SMA 1 Batang Anai meninggal dunia, ada beberapa orang siswa serta guru menderita luka-luka, saat ini masih menjalani perawatan di RSUP M.Djamil Padang,"kata