REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon gubernur Jabar dari Partai Golkar Irianto MS Syafiuddin (Yance) dan calon gubernur petahana Ahmad Heryawan berpeluang merebut sekitar dua juta suara dukungan di Pilgub Jabar terkait pecahnya dukungan sejumlah kader DPW PPP Jabar.
"Ahmad Heryawan dan Mantan Sekertaris DPW PPP Jawa Barat, Tatang Farhanul Hakim bisa berebut suara kami. Jadi suara PPP sangat sinifikan yakni sekitar dua juta dukungan dan ini bisa untuk memenangkan kursi Jabar satu dan Jabar dua," kata Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Nu'man Abdulhakim, seperti dilansir Antara, Selasa (15/1).
Ia menuturkan, jika melihat kondisi di lapangan ternyata masih banyak loyalitas PPP yang mendukung calon Wakil Gubernur Jabar Tatang Farhanul Hakim meski maju dengan Partai Golkar. "Karena itu tadi, Pak Tatang adalah kader lama kami, dia hampir 20 tahun gabung bersama kami," kata dia.
Kabar tentang pecahnya dukungan kader DPW PPP Jabar yang semula mendukung pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar yang kemudian beralih mendukung Tatang Farhanul Hakim sudah sampai ke pengurus DPD Partai Golkar.
Salah satunya ialah Sekertaris DPD Partai Golkar Jawa Barat HM Qudrat Iswara, dirinya menyatakan telah mendengar kabar tersebut. "Jika hal tersebut memang benar maka hal tersebut dipastikan akan sangat memguntungkan Partai Golkar untuk mencapai kemenangan di Pilgub Jabar. Tapi pada intinya kami berterima kasih," kata dia.
Menurut dia, adanya kader di DPW PPP Jabar itu urusan internal rumah tangga masing-masing partai politik dan pihaknya menghormati hal itu. "Tapi kalau faktanya seperti itu. Tentunya kami berterima kasih. Dari manapun itu, baik personal ataupun institusi." katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
