REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin mengatakan Andi Mallarangeng tidak mengetahui keterlibatan Ketua Umum Demokrat, Anas Urbaningrum di balik proyek Hambalang.
Soalnya, klaim Nazaruddin, jika Andi mengetahui Anas terlibat proyek Hambalang, maka Andi akan meng-cut proyek tersebut.
Secara terpisah Andi mengamini pernyataan Nazaruddin. "Tidak tahu (keterlibatan Anas)," kata Andi Mallarangeng singkat sambil beranjak masuk ke dalam Gedung KPK, Jakarta, Jumat (11/1).
Andi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Deddy Kusdinar. Andi menjadi tersangka kedua dalam kasus ini.
Dalam pemeriksaan, Andi membawa dokumen-dokumen terkait proyek Hambalang serta menggandeng tim Elang Hitam yang telah melakukan investigasi independen.
Saat ditanya mengenai pembengkakan anggaran proyek Hambalang dari 'single years' menjadi 'multi years', ia enggan berkomentar.
"Nanti saja ya," ucap mantan mantan Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat ini.