REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Project Officer Global Fund pada Dinas Kesehatan Sumatera Utara, Andi Ilham Lubis, meminta masyarakat tidak mengucilkan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). Justru mereka memerlukan dukungan agar lebih berani untuk memeriksakan kesehatannya di pusat-pusat kesehatan.
"Mereka sangat membutuhkan dorongan moril dari keluarga dan orang-orang di sekitarnya. Ini agar mereka lebih rajin untuk pergi ke pusat layanan kesehatan. Yang lebih penting lagi hapuskan stigma terhadap mereka," katanya di Medan Kamis.
Sebenarnya, kata dia, yang menjadi kendala mengapa ODHA kurang intensif memeriksakan kesehatannya diantaranya karena kurangnya dukungan dari masyarakat seperti tokoh masyarakat, tokoh agama dan semua pihak.
"ODHA ini kan juga membutuhkan orang lain dalam mendampinginya ke layanan kesehatan. Selama ini, kecenderungan ini sering diabaikan. Peran serta masyarakat inilah yang masih kurang," katanya.
Tidak hanya masyarakat saja, kendala lainnya juga terlihat dari pemerintah kabupaten/kota yang memang terkesan kurang perhatian terutama dalam penganggaran untuk penanggulangan HIV/AIDS.