JEPARA--Tiga wisatawan Pantai Bandengan, Jepara, Jawa Tengah, ditemukan tewas. Sebelumnya, ketiga wisatawan itu dinyatakan hilang saat bermain di pantai Bandengan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara, Lulus Suprayetno menyatakan, korban pertama yang ditemukan, yakni Ali Mahmudi (13), lalu M. Habib Rahman , dan Roisul Umam (15), Senin, (24/12).
Dua korban yang ditemukan lebih awal, sudah diantar ke rumah duka. Sedangkan korban ketiga setelah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah R.A. Kartini Jepara juga diantarkan ke rumah duka.
"Dengan demikian, pencarian korban tenggelam di Pantai Bandengan sudah berakhir," ujar Lulus.
Para wisatawan ini merupakan rombongan Pondok Pesantren Raudlatul Falah dari Desa Bermi, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati.
Mereka bermain di tepi pantai Bandengan dengan menggunakan satu pelampung berbentuk angka delapan.
Ketika dihantam ombak, ketujuh orang tersebut terpelanting dari atas pelampung yang dinaiki bersama.
Dari tujuh orang tersebut, dua orang di antaranya selamat yang bernama Moh Irsyad (10) asal Kendal dan Irfan Kurniawan (15) warga Trangkil, Pati.
Dua orang lainnya, yakni Ahmad Haris Nasution dan M. Yasin ditemukan sudah meninggal dunia karena tenggelam.
Sedangkan tiga orang lainnya Roisul Umam, Habib Rahman, dan Ali Mahmudi dinyatakan hilang sebelum akhirnya ditemukan tewas.
Tenggelamnya sejumlah korban tersebut, diduga berada di kawasan pusaran air laut.
Tim SAR Jepara juga pernah memetakan lokasi pusaran air laut tersebut, dengan harapan pengunjung pantai tidak mendekati lokasi tersebut karena berbahaya.