REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Aparat kepolisian dan barisan ansor serbaguna (Banser) wilayah Kota Malang, Jawa Timur, bekerja sama mengamankan sejumlah gereja yang menggelar misa dan perayaan Natal 2012.
Menurut Asisten Perencanaan Pendidikan dan Latihan Badan Koordinasi Nasional Banser Abdul Mudjib Sadzili, Senin (24/12), Banser yang diturunkan bersama aparat kepolisian itu untuk mengamankan sekitar 108 gereja yang tersebar di wilayah kota itu.
"Banser dan aparat kepolisian ini nantinya bersama-sama menyisir seluruh gereja yang digunakan untuk Misa dan perayaan Natal bersama dari ancaman bom. Hanya saja, kami fokus pada gereja-gereja yang jumlah jemaatnya cukup banyak," katanya.
Ia mengakui pengamanan bersama antara Banser dan aparat kepolisian di sejumlah gereja, dan tempat-tempat umum menjelang Tahun Baru 2013 itu sebagai bentuk dari perwujudan toleransi beragama yang diteladani dari sikap Nabi Muhammad SAW.
Dari sejumlah gereja tersebut, katanya, ada empat gereja besar di Kota Malang yang menjadi fokus pengamanan, yakni Gereja Hati Kudus, Katedral di kawasan Ijen, Immanuel di kawasan Alun-alun Malang serta St. Albertus.
Saat ini, pihaknya juga sudah membentuk posko di sejumlah gereja, terutama di empat gereja tersebut. Personel Banser yang diturunkan untuk mengamankan Misa di sejumlah gereja tersebut sekitar 1.000 personel.
Sementara itu aparat kepolisian dari Polresta Malang akan menurunkan sekitar 1.100 personel yang nantinya tidak hanya mengamankan gereja, tapi juga titik-tirik rawan dan loaksi-lokasi padat kunjungan.
Menurut Wakapolresta Kompol Wiyogo Pamungkas, personel pengamanan sebanyak itu merupakan gabungan dari sejumlah instansi dan sebagai bagian dari pasukan Operasi Lilin Semeru 2012.
Personel pengaman Natal dan tahun Baru 2013 Kota Malang itu berasal dari sejumlah instansi, yakni TNI dan Polri, FKPPI, Kesbang Linmas Kota Malang, Dishub Kota Malang, Satpol PP, FKPPI, SAR serta Banser dan Dinkes.
"Kami akan terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak agar pengamanan Natal dan Tahun Baru di daerah lancar dan aman. Situasi dan kondisi juga tetap kondusif," ujarnya.