REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tanjung mengatakan partainya tidak akan mengambil keuntungan dari permasalahan internal yang memperlemah Partai Demokrat.
"Kami tidak punya pandangan kemenangan kami karena kelemahan partai lain," kata dia di Jakarta, Selasa (18/12).
Dalam Rapimnas Partai Demokrat pekan lalu, Ketua Dewan Pembina, Susilo Bambang Yudhoyono meminta kader Demokrat lebih rasional dalam menghitung kemenangan di Pemilu. Menurut Akbar, pernyataan itu tidak mengisyarakatkan pesimisme pada kemenangan Demokrat pada Pemilu 2014.
"Saya yakin SBY sebagai pendiri Demokrat punya kepentingan agar Demokrat terus berkiprah dalam perpolitikan Indonesia, juga punya keinginan raih kemenangan dalam pemilu 2014," kata dia.
Semua partai, lanjut Akbar, pasti menargetkan menang pada Pemilu 2014. Partai Demokrat pernah menang dalam pemilu 2009, sebagaimana Golkar pernah menang di 2004 dan PDIP menang pada 1999.
"Kami juga bertekad raih kemenangan di 2014, PDIP juga sama. Sekarang mari berkompetisi secara sehat," ungkapnya.
Kemenangan Partai Golkar ditegaskannya akan diraih melalui upaya kerja keras kader. Karena itu, jika ada masalah dalam Partai Demokrat, Golkar tetap mengharapkan masalah tersebut segera diselesaikan.
"Kami bertekad raih kemenangan betul-betul hasil dari upaya dan kerja keras," tegasnya.