REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Provinsi Jawa Timur (Jatim) menjadi provinsi yang paling banyak menerima anugerah Satyalencana Kebaktian Sosial dari Palang Merah Indonesia (PMI).

Dari 1402 Donor Darah Sukarela (DDS) 672  diantaranya berasal dari Jatim yang sudah mendonorkan darahnya sebanyak 100 kali.

"Mereka adalah contoh yang baik bagi masyarakat. Mereka telah membantu PMI dalam meningkatkan stok darah nasional," ujar Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla (JK) pada konferensi pers Penganugrahan Satyalancana Kebaktian Sosial, Kamis (13/12).

Sementara itu, DDS yang menerima anugrah Satyalancana dari provinsi lainnya seperti Kepulauan Riau sebanyak empat orang, Lampung sebanyak tujuh orang, Banten sebanyak 15 orang, DKI Jakarta sebanyak 377 orang, Jawa Barat sebanyak 107 orang, Jawa Tengah sebanyak 138,  lalu DIY sebanyak 17 orang.

Bali pun tecatat ada sebanyak 12 orang pendonor, Kalimantan Timur sebanyak 6 orang, kalbar 16, NTB sebanyak 7 orang, Sulawesi Utara sebanyak 16 orang, dan Papua sebanyak 7 orang. 

Hampir sebagian DDS yang menerima anugrah Satyalancana kali ini bergender laki-laki. Direktur Unit Donor Darah PMI Pusat dr. Yuyun Soedarmono mengatakan dari 1402 DDS hanya 34 orang atau sekitar 2,42 diantaranya perempuan.

Sepanjang tahun 2011 PMI sudah mengumpulkan 2,2 juta kantong darah yang dikumpulkan dari 212 Unit Donor Darah (UDD) PMI dengan presentase terbesar berasal dari 87 persen DDS dan 13 donor pengganti. Untuk tahun 2012 ini PMI menargetkan terkumpul 4,8 juta kantong darah sesuai standar WHO.

Ikuti Whatsapp Channel Republika